guruvokasi.com - Selamat datang diwebsite GURU VOKASI pada latihan soal berikut ini diperuntukkan bagi siswa-siswa SMK yang memiliki rasa keingintahuan terhadap pembelajaran teknik pemesinan frais. latihan soal dibawah ini mengacu pada materi penjepitan pada teknik pemesinan frais. oke tak perlu basa basi lagi solahkan kerjakan latihan soal ini dengan memilih huruf a, b, c, d atau e. Saran penulis jangan melihat pembahasan sebelum anda menyelesaiakan jawaban dari setiap pertanyaan diwabah ini.
1. Salah satu keberhasilan dalam pekerjaan pengefraisan adalah ketepatan menggunakan ....
a. meja kerja
b. eretan
c. spindle
d. gambar kerja
e. alat-alat penjepit benda kerja
2. Alat penjepitan benda kerja yang biasanya dilengkapi dengan baut T disebut ....
a. Klem
b. Ragum
c. blok siku
d. blok V
e. kepala pembagi
3. Apabila benda kerja tidak dapat dicekam dengan ragum, atau fixture, maka pemasangannya dapat langsung dilakukan pada meja frais dengan ....
a. Klem
b. Ragum
c. blok siku
d. blok V
e. kepala pembagi
4. Dalam pemasangannya, klem selalu dilengkapi dengan baut beralur....
a. A
b. T
c. X
d. V
e. U
5. Untuk benda-benda kerja yang difrais dengan kedudukan tegak atau berdiri, penjepitannya dapat dilakukan dengan menggunakan ...
a. klem dan kelengkapannya
b. blok V dan kelengkapannya
c. blok siku dan kelengkapannya
d. ragum mesin dan macam-macamnya
e. kepala pembagi dan kelengkapannya
6. Untuk menjepit benda kerja yang bulat misalnya pada saat mengfrais alur-alur pasak pada poros dan semacamnya, penjepitan dilakukan dengan menggunakan …
a. klem dan kelengkapannya
b. blok V dan kelengkapannya
c. blok siku dan kelengkapannya
d. ragum mesin dan macam-macamnya
e. kepala pembagi dan kelengkapannya
7. Untuk mencekam benda kerja berbentuk kotak, bulat, maupun menyudut yang dapat digunakan untuk mengefrais alur pasak, alur, permukaan datar, sudut, gigi rack, dan alur T (T-slot) adalah ....
a. klem dan kelengkapannya
b. blok V dan kelengkapannya
c. blok siku dan kelengkapannya
d. ragum mesin dan macam-macamnya
e. kepala pembagi dan kelengkapannya
8. Alat penjepit benda kerja untuk pembuatan kepala baut, pengefraisan roda gigi, dan pengefraisan benda benda silindris adalah ....
a. klem dan kelengkapannya
b. blok V dan kelengkapannya
c. blok siku dan kelengkapannya
d. ragum mesin dan macam-macamnya
e. kepala pembagi dan kelengkapannya
9. Jenis ragum yang digunakan untuk pengerjaan berat adalah ....
a. ragum datar
b. ragum lurus
c. ragum pelat
d. ragum busur
e. ragum universal
10. Alat yang digunakan untuk penjepitan benda kerja terutama untuk menjepit benda silindris adalah .
a. klem dan kelengkapannya
b. blok V dan kelengkapannya
c. blok siku dan kelengkapannya
d. ragum mesin dan macam-macamnya
e. chuck dan kelengkapannya
Jawablah Pertanyaan dibawah ini dengan Benar dan Jelas!!!!
11. Sebutkan alat pemegang benda kerja yang sering dipakai pada waktu pengerjaan (di atas meja mesin)!
12. Sebutkan komponen utama klem poros universal!
13. Sebutkan jenis-jenis ragum beserta kegunaannya!
b. Ragum pelat, untuk pengerjaan berat
c. Ragum busur, pada alatnya terdapat skala sudut pemiringan (horizontal).
d. Ragum universal, bisa dimiringkan baik vertikal dan horizontal.
14. Bagaimanakah cara pemasangan ragum?
b. Luruskan alur baut ragum dipertengahan alur meja.
c. Berikan kebebasan antara baut-baut dan ragum agar bisa disetel.
d. Kencangkan salah satu baut pengikat (jangan terlalu keras).
e. Pasang paralel pada mulut ragum.
f. Pasang dial indikator.
g. Gerakkan meja bolak-balik ke arah memanjang sampai peraba dial indikator mencapai ujung-ujung rahang. periksa skala yang tertunjuk oleh jarum dial.
h. Ketok sisi badan ragum untuk memperbaiki kesalahannya.
i. Kencangkan baut pengikat periksa lagi kelurusannya.
15. Apakah fungsi blok siku dan kelengkapannya?
16. Apakah yang dimaksud dengan ragum dan apa pula fungsi ragum?
17. Apa kegunaan ragum rata pada pekerjaan frais?
18. Apa kegunaan ragum universal pada pekerjaan frais?
19. Sebutkan parameter pemotongan pada proses pengefraisan!
20. Sebutkan faktor yang memengaruhi harga kecepatan potong!
Semakin tinggi kekuatan bahan yang dipotong, maka harga kecepatan potong semakin kecil.
b. Jenis alat potong
Semakin tinggi kekuatan alat potong maka harga kecepatan potong semakion besar.
c. Besarnya kecepatan penyayatan
Semakin besar jarak penyayatan maka kecepatan potong semakin kecil.
d. Kedalaman penyayatan ulir
21. Sebutkan beberapa bentuk klem yang sering digunakan dalam operasional pengefraisan!
22. Mengapa benda-benda kerja harus dikencangkan secara kukuh pada waktu pengefraisan?
23. Sebelum penyetelan ragum pada meja mesin, perlu diluruskan telebih dahulu meja mesinnya (untuk meja universal). Apa alat ukur yang digunakan dalam kegiatan tersebut
24. Sebutkan fungsi kepala lepas dalam pengefraisan benda kerja
25. Perhatikan gambar berikut!
Apa yang Anda ketahui tentang alat tersebut? Sebutkan kegunaannya dalam kegiatan pengefraisan!
26. Jelaskan fungsi rotary table dalam pengefraisan!
27. Bagaimanakah cara memilih ragum yang sesuai dengan tinggi badan Anda?
a. Berdiri tegak di ragum
b. Tempelkan kepalan tangan pada dagu
c. Sikut harus berada di atas mulut ragum dan apabila lengan Anda ayunkan, sikut jangan sampai menyentuh bibir mulut ragum
28. Bagaimanakah cara menjepit benda kerja pada ragum!
a. Bila Anda menjepit benda kerja pada ragum, benda kerja yang keluar dari mulut ragum janganlah terlalu tinggi, terutama apabila bahan benda kerja itu terbuat dari logam tipis. Bila memungkinkan perbandingan bahan yang keluar dari mulut ragum harus lebih kecil daripada bagian yang terjepit.
b. Gunakan peiat pelapis untuk menjepit benda kerja, hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya kerusakan akibat dan jepitan gigi ragum. Peiat pelapis bisa dibuat dari bahan peiat tipis yang rata, peiat siku, dan sebagainya.
29. Bagaimanakah cara pemasangan fixture chuck pada benda kerja?
30. Perhatikan gambar berikut!
Apa yang Anda ketahui tentang alat tersebut? Sebutkan kegunaannya dalam kegiatan pengefraisan!
31. Bagaimanakah cara penyetingan fixture chuck pada benda kerja?
a. Pemasangan mendatar
Setelah fixture chuck terpasang dengan baik, karena sudah terintegrasi dengan three jaw chuck, tidak perlu lagi mencari center dari fixture chuck ini. Melainkan langsung melakukan setting terhadap benda kerja saja. Cara setting-nya pun sama ketika menyetting menggunakan rotary table.
b. Pemasangan tegak lurus
Cara setting untuk posisi ini hampir sama dengan cara setting rotary table jika dipasang tegak lurus. Tetapi hanya satu kali dilakukan pendialan secara langsung diameter luar dari chuck untuk kesejajaran atau dibutuhkan kemiringan terhadap sumbu X atau dapat juga langsung men-dial benda kerja. Catatan jika dibutuhkan kemiringan terhadap sumbu X, pemasangan fixture chuck tidak dapat dilakukan dengan bautT terhadap meja, melainkan dengan bantuan klem. Apabila benda kerja terlalu panjang seringkali dikombinasikan pemasangannya dengan tailstock. Cara settingnya pun sama ketika menggunakan rotary table.
32. Sebutkan fungsi kepala pembagi pada mesin frais!
33. Arbor merupakan tempat yang digunakan untuk memasang pisau-pisau mesin frais. Sebut dan jelaskan dua macam arbor yang digunakan dalam mesin frais!
34. Apa kegunaan sleeve arbor for cutter dan sleeve arbor for twist dril
35. Apakah fungsi angle plate pada pengefraisan benda kerja?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar